Pages

Friday, March 20, 2020

Day 20 Journey


Amsal 31:20
Versi Terjemahan Baru:
 Ia memberikan tangannya kepada yang tertindas, mengulurkan tangannya kepada yang miskin

Versi The Messsage:
She's quick to assist anyone in need, reaches out to help the poor.

Versi Amplified:
She opens her hand to the poor, yes, she reaches out her filled hands to the needy

Kepada siapa wanita ini mengulurkan tangannya? Kepada siapa wanita ini memberikan bantuan?
The poor and the needy.
Mereka yang miskin dan membutuhkan bantuan. 

Menyumbang dana amal ke yayasan sosial dan panti-panti merupakan salah satu cara mengulurkan tangan bagi orang miskin dan tertindas (membutuhkan bantuan).
Namun membantu tak selalu bentuknya harus uang, sebab miskin itu tak hanya secara materi saja. 
Ada orang yang miskin secara batin, ia butuh bantuan berupa masukan kata-kata nasehat yang menguatkannya dan mencerahkannya.
Tindakan yang nyata yang bisa dilakukan bagi mereka yang miskin secara batin antara lain mengirimi kartu ucapan ulang tahun, kartu penghiburan untuk yang sedang berduka, ucapan lekas pulih untuk yang sakit, serta lewat kesediaan memberi waktu dan telinga untuk keluh kesah orang lain.

 Ada  pula orang yang miskin secara rohani. Mereka butuh teladan iman, seperti kata Paulus di Titus 2:3-5 (TB)  Demikian juga perempuan-perempuan yang tua, hendaklah mereka hidup sebagai orang-orang beribadah, jangan memfitnah, jangan menjadi hamba anggur, tetapi cakap mengajarkan hal-hal yang baik
dan dengan demikian mendidik perempuan-perempuan muda mengasihi suami dan anak-anaknya, 
hidup bijaksana dan suci, rajin mengatur rumah tangganya, baik hati dan taat kepada suaminya, agar firman Allah jangan dihujat orang. Wanita yang lebih dewasa rohani bisa memuridkan dan menjadi mentor wanita yang lebih muda. Memberi diri menjadi mentor atau pemurid adalah salah satu cara mengulurkan tangan memberikan bantuan.

Ada pula orang yang membutuhkan bantuan secara fisik, yakni para penyandang disabilitas. Kita pun bisa  mengulurkan tangan bagi orang-orang dengan kebutuhan khusus ini. Salah satunya dengan menjadi sukarelawan di komunitas kebutuhan khusus terdekat. 

Wanita yang kesaksian hidupnya nyata dalam menolong orang lain, memberikan teladan yang membekas di hidup anak-anaknya.  The mother walks her talk. Nasehat  yang diingat Lemuel dengan demikian detail di ayat 1-9 adalah salah satu indikasi bahwa petuah-petuah itu memang sungguh-sungguh dihidupi oleh sang ibu. Berbelas kasihan kepada orang lain yang membutuhkan terlihat nyata di hidup sehari-harinya.

Banyak sekali cara-cara kreatif untuk menolong dan menjadi berkat bagi orang miskin dan tertindas di sekitar kita.

Pertanyaan untuk direnungkan:
Bagaimana saya bisa mengulurkan tangan untuk orang miskin dan orang yang membutuhkan bantuan di sekelilingku?
Cara-cara kreatif apa saja yang bisa saya dan anak-anak lakukan bersama untuk menolong orang miskin dan tertindas di sekitar kami?

No comments: